Rabu, 16 November 2011

Malu membuat lebih kuat . . .

apa sih maksudnya malu membuat lebih kuat ???

jadi begini ceritanya. tanggal 17 November 2011 ane dan temen2 jalan ke jogjatronik, ada temen yang mau beli HD External. nah setelah sampe parkiran rencana kita mau ambil uang dulu di ATM. Untuk menyingkat jarak maka kita masuk ke jalur masuk menuju tempat parkit. disitu berderet2 papan iklan di sebelah kiri jalan (dari arah masuk). karena asyik mengobrol ane sampe gk liet jalan, alhasil papan iklan dari lempengan besi ane sundul gan, langsung deh semua perhatian tertuju ke ane. berhubung ane agi cerita sama temen dan ane malu :p lanjut dah jalan seperti biasa kayak gk ada apa2. sebenernya emang gk kerasa sakit tapi cuma pening :p. ane liet pun gk ada bekas memar atau apa tuh, wah malu ane bisa bikin kuat kepala nih :p. :ngacir: :ngacir2 . . .

Selasa, 20 September 2011

bunda mandikan aku sekali saja,, please!

Ewi adalah sahabat saya, ia adalah seorang mahasiswi yang berotak cemerlang dan memiliki idealisme yang tinggi.
Sejak masuk kampus, sikap dan konsep dirinya sudah jelas: meraih yang terbaik di bidang akademis maupun profesi yang akan digelutinya.
”Why not to be the best?,” begitu ucapan yang kerap kali terdengar dari mulutnya, mengutip ucapan seorang mantan presiden Amerika.
Ketika Kampus, mengirim mahasiswa untuk studi Hukum Internasional di Universiteit Utrecht-Belanda, Dewi termasuk salah satunya



Setelah menyelesaikan kuliahnya, Dewi mendapat pendamping hidup yang ”selevel”; sama-sama berprestasi, meski berbeda profesi. tak lama berselang lahirlah Bayu, buah cinta mereka, anak pertamanya tersebut lahir ketika Dewi diangkat manjadi staf diplomat, bertepatan dengan suaminya meraih PhD. Maka lengkaplah sudah kebahagiaan mereka.
Ketika Bayu, berusia 6 bulan, kesibukan Dewi semakin menggila. Bak seekor burung garuda, nyaris tiap hari ia terbang dari satu kota ke kota lain, dan dari satu negara ke negara lain. Sebagai seorang sahabat setulusnya saya pernah bertanya padanya, “Tidakkah si Bayu masih terlalu kecil untuk ditinggal-tinggal oleh ibundanya ?” Dengan sigap Dewi menjawab, “Oh, saya sudah mengantisipasi segala sesuatunya dengan sempurna”. “Everything is OK !, Don’t worry Everything is under control kok !” begitulah selalu ucapannya, penuh percaya diri.



Ucapannya itu memang betul-betul ia buktikan. Perawatan anaknya, ditangani secara profesional oleh baby sitter termahal. Dewi tinggal mengontrol jadwal Bayu lewat telepon. Pada akhirnya Bayu tumbuh menjadi anak yang tampak lincah, cerdas mandiri dan mudah mengerti.
Kakek-neneknya selalu memompakan kebanggaan kepada cucu semata wayang itu, tentang betapa hebatnya ibu-bapaknya. Tentang gelar Phd. dan nama besar, tentang naik pesawat terbang, dan uang yang berlimpah. “Contohlah ayah-bundamu Bayu, kalau Bayu besar nanti jadilah seperti Bunda”. Begitu selalu nenek Bayu, berpesan di akhir dongeng menjelang tidurnya.
Ketika Bayu berusia 5 tahun, neneknya menyampaikan kepada Dewi kalau Bayu minta seorang adik untuk bisa menjadi teman bermainnya dirumah apa bila ia merasa kesepian.
Terkejut dengan permintaan tak terduga itu, Dewi dan suaminya kembali meminta pengertian anaknya. Kesibukan mereka belum memungkinkan untuk menghadirkan seorang adik buat Bayu. Lagi-lagi bocah kecil inipun mau ”memahami” orangtuanya.
Dengan Bangga Dewi mengatakan bahwa kamu memang anak hebat, buktinya, kata Dewi, kamu tak lagi merengek minta adik. Bayu, tampaknya mewarisi karakter ibunya yang bukan perengek dan sangat mandiri. Meski kedua orangtuanya kerap pulang larut, ia jarang sekali ngambek. Bahkan, tutur Dewi pada saya , Bayu selalu menyambut kedatangannya dengan penuh ceria. Maka, Dewi sering memanggilnya malaikat kecilku.
Sungguh keluarga yang bahagia, pikir saya. Meski kedua orangtuanya super sibuk, namun Bayu tetap tumbuh dengan penuh cinta dari orang tuanya. Diam-diam, saya jadi sangat iri pada keluarga ini.
Suatu hari, menjelang Dewi berangkat ke kantor, entah mengapa Bayu menolak dimandikan oleh baby sitternya. Bayu ingin pagi ini dimandikan oleh Bundanya,” Bunda aku ingin mandi sama bunda…please…please bunda”, pinta Bayu dengan mengiba-iba penuh harap.
Karuan saja Dewi, yang detik demi detik waktunya sangat diperhitungkan merasa gusar dengan permintaan anaknya. Ia dengan tegas menolak permintaan Bayu, sambil tetap gesit berdandan dan mempersiapkan keperluan kantornya. Suaminya pun turut membujuk Bayu agar mau mandi dengan baby sitternya. Lagi-lagi, Bayu dengan penuh pengertian mau menurutinya, meski wajahnya cemberut.
Peristiwa ini terus berulang sampai hampir sepekan. “Bunda, mandikan aku !” Ayo dong bunda mandikan aku sekali ini saja…?” kian lama suara Bayu semakin penuh tekanan. Tapi toh, Dewi dan suaminya berpikir, mungkin itu karena Bayu sedang dalam masa pra-sekolah, jadinya agak lebih minta perhatian. Setelah dibujuk-bujuk, akhirnya Bayu bisa ditinggal juga dan mandi bersama Mbanya.



Sampai suatu sore, Dewi dikejutkan oleh telpon dari sang baby sitter, “Bu, hari ini Bayu panas tinggi dan kejang-kejang. Sekarang sedang di periksa di Ruang Emergency”.
Dewi, ketika diberi tahu soal Bayu, sedang meresmikan kantor barunya di Medan. Setelah tiba di Jakarta, Dewi langsung ngebut ke UGD. Tapi sayang… terlambat sudah…Tuhan sudah punya rencana lain. Bayu, si malaikat kecil, keburu dipanggil pulang oleh Tuhannya..
Terlihat Dewi mengalami shock berat. Setibanya di rumah, satu-satunya keinginan dia adalah untuk memandikan putranya, setelah bebarapa hari lalu Bayu mulai menuntut ia untuk memandikannya, Dewi pernah berjanji pada anaknya untuk suatu saat memandikannya sendiri jika ia tidak sedang ada urusan yang sangat penting. Dan siang itu, janji Dewi akhirnya terpenuhi juga, meskipun setelah tubuh si kecil terbujur kaku.
Ditengah para tetangga yang sedang melayat, terdengar suara Dewi dengan nada yang bergetar berkata “Ini Bunda Nak…., Hari ini Bunda mandikan Bayu ya…sayang….! akhirnya Bunda penuhi juga janji Bunda ya Nak..” . Lalu segera saja satu demi satu orang-orang yang melayat dan berada di dekatnya tersebut berusaha untuk menyingkir dari sampingnya, sambil tak kuasa untuk menahan tangis mereka.
Ketika tanah merah telah mengubur jasad si kecil, para pengiring jenazah masih berdiri mematung di sisi pusara sang Malaikat Kecil. . Berkali-kali Dewi, sahabatku yang tegar itu, berkata kepada rekan-rekan disekitanya, “Inikan sudah takdir, ya kan..!” Sama saja, aku di sebelahnya ataupun di seberang lautan, kalau sudah saatnya di panggil, ya dia pergi juga, iya kan?”.
Saya yang saat itu tepat berada di sampingnya diam saja. Seolah-olah Dewi tak merasa berduka dengan kepergian anaknya dan sepertinya ia juga tidak perlu hiburan dari orang lain.
Sementara di sebelah kanannya, Suaminya berdiri mematung seperti tak bernyawa. Wajahnya pucat pasi dengan bibir bergetar tak kuasa menahan air mata yang mulai meleleh membasahi pipinya.
Sambil menatap pusara anaknya, terdengar lagi suara Dewi berujar, “Inilah konsekuensi sebuah pilihan!” lanjut Dewi, tetap mencoba untuk tegar dan kuat.



Angin senja meniupkan aroma bunga kamboja yang menusuk hidung hingga ke tulang sumsum. Tak lama setelah itu tanpa di duga-duga tiba-tiba saja Dewi jatuh berlutut, lalu membantingkan dirinya ke tanah tepat diatas pusara anaknya sambil berteriak-teriak histeris. “Bayu maafkan Bunda ya sayaang..!!, ampuni bundamu ya nak…? serunya berulang-ulang sambil membenturkan kepalanya ketanah, dan segera terdengar tangis yang meledak-ledak dengan penuh berurai air mata membanjiri tanah pusara putra tercintanya yang kini telah pergi untuk selama-lamanya.
Sepanjang persahabatan kami, rasanya baru kali ini saya menyaksikan Dewi menangis dengan histeris seperti ini.
Lalu terdengar lagi Dewi berteriak-teriak histeris “Bangunlah Bayu sayaaangku….Bangun Bayu cintaku, ayo bangun nak…..?!?” pintanya berulang-ulang, “Bunda mau mandikan kamu sayang…. Tolong Beri kesempatan Bunda sekali saja Nak…. Sekali ini saja, Bayu.. anakku…?” Dewi merintih mengiba-iba sambil kembali membenturkan kepalanya berkali-kali ke tanah lalu ia peluki dan ciumi pusara anaknya bak orang yang sudah hilang ingatan. Air matanya mengalir semakin deras membanjiri tanah merah yang menaungi jasad Bayu.
Senja semakin senyap, aroma bunga kamboja semakin tercium kuat manusuk hidung membuat seluruh bulu kuduk kami berdiri menyaksikan peristiwa yang menyayat hati ini…tapi apa hendak di kata, nasi sudah menjadi bubur, sesal kemudian tak berguna.
Bayu tidak pernah mengetahui bagaimana rasanya dimandikan oleh orang tuanya karena mereka merasa bahwa banyak hal yang jauh lebih penting dari pada hanya sekedar memandikan seorang anak.



Repost from kaskus

Cinta untuk Erik

Dua puluh tahun yang lalu aku melahirkan seorang anak laki-laki, wajahnya lumayan tampan namun terlihat agak bodoh. Hasan, suamiku, memberinya nama Erik. Semakin lama semakin nampak jelas bahwa anak ini memang agak terbelakang. Aku berniat memberikannya kepada orang lain saja atau dititipkan di panti asuhan agar tidak membuat malu keluarga kelak.
Namun suamiku mencegah niat buruk itu. Akhirnya dengan terpaksa kubesarkan juga. Di tahun kedua setelah Erik dilahirkan, akupun melahirkan kembali seorang anak perempuan yang cantik mungil. Kuberi nama Angel. Aku sangat menyayangi Angel, demikian juga suamiku. Seringkali kami mengajaknya pergi ke taman hiburan & membelikannya pakaian anak-anak yang indah-indah.
Namun tidak demikian halnya dengan Erik. Ia hanya memiliki beberapa stel pakaian butut. Suamiku sebenarnya sudah berkali-kali berniat membelikannya, namun aku selalu melarangnya dengan dalih penghematan uang keluarga. Suamiku selalu menuruti perkataanku.
Saat usia Angel 2 tahun, Suamiku meninggal dunia. Erik sudah berumur 4 tahun kala itu. Keluarga kami menjadi semakin miskin dengan hutang yang semakin menumpuk. Akhirnya aku mengambil sebuah tindakan yang akan membuatku menyesal seumur hidup. Aku pergi meninggalkan kampung kelahiranku bersama Angel. Erik yang sedang tertidur lelap kutinggalkan begitu saja.

bersama Angel. Erik yang sedang tertidur lelap kutinggalkan begitu saja.
Kemudian aku memilih tinggal di sebuah rumah kecil setelah tanah kami laku terjual untuk membayar hutang. Setahun, 2 tahun, 5 tahun, 10 tahun………. telah berlalu sejak kejadian itu.
Kini Aku telah menikah kembali dengan Beni, seorang pria dewasa yang mapan. Usia pernikahan kami telah menginjak tahun kelima. Berkat Beni, sifat-sifat burukku yang semula pemarah, egois, dan tinggi hati, berubah sedikit demi sedikit menjadi lebih sabar dan penyayang.
Angel kini telah berumur 12 tahun dan kami menyekolahkannya di asrama putri sekolah perawatan. Tidak ada lagi yang ingat tentang Erik dan tidak ada lagi yang mengingatnya. Sampai suatu malam. Malam di mana aku bermimpi tentang seorang anak. Wajahnya agak tampan namun tampak pucat sekali. Ia melihat ke arahku. Sambil tersenyum ia berkata, “Tante, Tante kenal mama saya? Saya lindu cekali sama Mama!”
Setelah berkata demikian ia mulai beranjak pergi, namun aku menahannya,
“Tunggu…, sepertinya saya mengenalmu. Siapa namamu anak manis?”
“Nama saya Elik, Tante.”
“Erik? Erik… Ya Tuhan! Kau benar-benar Erik?”
Aku langsung tersentak bangun. Rasa bersalah, sesal dan berbagai perasaan aneh lainnya menerpaku saat itu juga. Tiba-tiba terlintas kembali kisah ironis yang terjadi dulu, seperti sebuah film yang sedang diputar di kepala. Baru sekarang akua menyadari betapa jahatnya perbuatanku dulu. Rasanya seperti mau mati saja saat itu. Ya, saya harus mati…, mati…, mati… Ketika tinggal seinchi jarak pisau yang akan saya goreskan ke pergelangan tangan, tiba-tiba bayangan Erik melintas kembali di pikiranku. Ya Erik, Mama akan menjemputmu Erik…sabar ya nak….”
Sore itu aku memarkir mobil biruku di samping sebuah gubuk, dan Beni suamiku dengan pandangan heran menatapku dari samping. “Maryam, apa yang sebenarnya terjadi?”
“Oh, suamiku, kau pasti akan membenciku setelah kuceritakan hal yang telah kulakukan dulu.” tetapi aku menceritakannya juga dengan terisak-isak.
Ternyata Tuhan sungguh baik kepadaku. Ia telah memberikan suami yang begitu baik dan penuh pengertian. Setelah tangisku reda, aku pun keluar dari mobil diikuti oleh suami dari belakang. Mataku menatap lekat pada gubuk yang terbentang dua meter didepan. Aku mulai teringat betapa gubuk itu pernah kutempati beberapa tahun lamanya dan Erik….. Erik……
Aku meninggalkan Erik di sana 10 tahun yang lalu. Dengan perasaan sedih aku pun berlari menghampiri gubuk tersebut dan membuka pintu yang terbuat dari bambu itu. Gelap sekali… Tidak terlihat sesuatu apa pun! Perlahan mataku mulai terbiasa dengan kegelapan dalam ruangan kecil itu.

Namun aku tidak menemukan siapa pun juga di dalamnya. Hanya ada sepotong kain butut tergeletak di lantai tanah. Aku mengambil seraya mengamatinya dengan seksama… Mataku mulai berkaca-kaca, aku mengenali betul potongan kain tersebut, itu bekas baju butut yang dulu dikenakan Erik sehari-hari…… Beberapa saat kemudian, dengan perasaan yang sulit dilukiskan, aku pun keluar dari ruangan itu… Air mataku mengalir dengan deras. Saat itu aku hanya diam saja. Sesaat kemudian aku dan suami mulai menaiki mobil untuk meninggalkan tempat tersebut. Namun, tiba – tiba aku melihat seseorang di belakang mobil kami. Aku sempat kaget sebab suasana saat itu gelap sekali. Kemudian terlihatlah wajah orang itu yang demikian kotor.
Ternyata ia seorang wanita tua. Kembali aku tersentak kaget manakala ia tiba-tiba menegur saya dengan suaranya yang parau.
“Heii…! Siapa kamu?! Mau apa kau ke sini?!”
Dengan memberanikan diri, aku pun bertanya, “Ibu, apa ibu kenal dengan seorang anak bernama Erik yang dulu tinggal di sini?”
Tiba – tiba Ia menjawab, “Kalau kamu ibunya, kamu sungguh perempuan terkutuk! Tahukah kamu, 10 tahun yang lalu sejak kamu meninggalkannya di sini, Erik terus menunggu ibunya dan memanggil, ‘Mamaaa…, Mamaaa!’ Karena tidak tega, saya terkadang memberinya makan & mengajaknya tinggal bersama saya. Walaupun saya orang miskin dan hanya bekerja sebagai pemulung sampah, namun saya tidak akan meninggalkan anak saya seperti itu! Tiga bulan yang lalu Erik meninggalkan secarik kertas ini. Ia belajar menulis setiap hari selama bertahun-tahun hanya untuk menulis ini untukmu…..”
Saya pun membaca tulisan di kertas itu…
“Mama, mengapa Mama tidak pernah kembali lagi…? Mama benci ya sama Erik? Ma…., biarlah Erik yang pergi saja, tapi Mama harus berjanji kalau Mama tidak akan benci lagi sama Eric. Udah dulu ya Ma, Erik sayaaaang sama Mama, ……”
Aku menjerit histeris membaca surat itu. “Bu, tolong katakan… katakan di mana ia sekarang? Aku berjanji akan meyayanginya sekarang! Aku tidak akan meninggalkannya lagi, Bu! Tolong katakan..!!” Suamiku memeluk tubuhku yang bergetar sangat keras.
“Nyonya, semua sudah terlambat. Sehari sebelum nyonya datang, Erik telah meninggalkan dunia. Ia meninggal di belakang gubuk ini. Tubuhnya sangat kurus, ia sangat lemah. Hanya demi menunggumu ia rela bertahan di belakang gubuk ini tanpa ia berani masuk ke dalamnya. Ia takut apabila Mama-nya datang, Mama-nya akan pergi lagi bila melihatnya ada di dalam sana … Ia hanya berharap dapat melihat Mamanya dari belakang gubuk ini… Meskipun hujan deras, dengan kondisinya yang lemah ia terus bersikeras menunggu Nyonya disana. Nyonya, dosa Anda tidak terampuni!”



Repost from kaskus

20.000/jam

cerita ini sebelumnya sudah sering kubaca, tp masih saja melekat pesan dari cerita ini 

Seorang pria pulang kantor terlambat, dalam keadaan lelah dan penat, saat menemukan anak lelakinya yang berumur 5 tahun menyambutnya di depan pintu.

“Ayah, boleh aku tanyakan satu hal?”
“Tentu, ada apa?”
“Ayah, berapa rupiah ayah peroleh tiap jamnya?”
“Itu bukan urusanmu. Mengapa kau tanyakan soal itu?” kata si lelaki dengan marah.
“Saya cuma mau tahu. Tolong beritahu saya, berapa rupiah ayah peroleh dalam satu jam?” si kecil memohon.
“Baiklah, kalau kau tetap ingin mengetahuinya. Ayah mendapatkan Rp 20 ribu tiap jamnya.”
“Oh,” sahut si kecil, dengan kepala menunduk. Tak lama kemudian ia mendongakkan kepala, dan berkata pada ayahnya, “Yah, boleh aku pinjam uang Rp 10 ribu?”

Si ayah tambah marah, “Kalau kamu tanya-tanya soal itu hanya supaya dapat meminjam uang dari ayah agar dapat jajan sembarangan atau membeli mainan, pergi sana ke kamarmu, dan tidur. Sungguh keterlaluan. Ayah bekerja begitu keras berjam-jam setiap hari, ayah tak punya waktu untuk perengek begitu.”

Si kecil pergi ke kamarnya dengan sedih dan menutup pintu. Si ayah duduk dan merasa makin jengkel pada pertanyaan anak lelakinya.

Betapa kurang ajarnya ia menanyakan hal itu hanya untuk mendapatkan uang? Sekitar sejam kemudian, ketika lelaki itu mulai tenang, ia berpikir barangkali ia terlalu keras pada si anak. Barangkali ada keperluan yang penting hingga anaknya memerlukan uang Rp 10 ribu darinya, toh ia tak sering-sering meminta uang. Lelaki itu pun beranjak ke pintu kamar si kecil dan membukanya.

“Kau tertidur, Nak?” ia bertanya.
“Tidak, Yah, aku terjaga,” jawab si anak.
“Setelah ayah pikir-pikir, barangkali tadi ayah terlalu keras padamu,” kata si ayah. “Hari ini ayah begitu repot dan sibuk, dan ayah melampiaskannya padamu. Ini uang Rp 10 ribu yang kau perlukan.”

Si bocah laki-laki itu duduk dengan sumringah, tersenyum, dan berseru, “Oh, ayah, terima kasih.”

Lalu, sambil menguak bantal tempatnya biasa tidur, si kecil mengambil beberapa lembar uang yang tampak kumal dan lecek.

Melihat anaknya ternyata telah memiliki uang, si ayah kembali naik pitam. Si kecil tampak menghitung-hitung uangnya.

“Kalau kamu sudah punya uang sendiri, kenapa minta lagi?” gerutu ayahnya.
“Karena uangku belum cukup, tapi sekarang sudah.” jawab si kecil.
“Ayah, sekarang aku punya Rp 20 ribu. Boleh aku membeli waktu ayah barang satu jam? Pulanglah satu jam lebih awal besok, aku ingin makan malam bersamamu.”

begitulah ceritanya . . . .


Repost from kaskus

Jumat, 26 Agustus 2011

Suatu Hari di Bulan Ramadhan . . .

cerita ini berawal saat aku selesai menunaikan ibadah sholat taraweh. aku melihat suatu stream di KOPROL mengatasnamakan OPERA INDONESIA mengadakan sebuah kuis yang berhadiah Samsung Galaxy Ace. Siapa tau rejeki saya, coba ikutan ah.
Setelah menyiapkan semua jawaban di Email, sekarang tinggal menulis cerita yang menarik di BLOG.
bisa dibilang ini cerita didalam sebuah cerita, yang meceritakan sebuah cerita dan saya harap ini bisa disebut cerita, jadi begini ceritanya . . .
" ku buka Opera Browser ku, tampaklah pemberitahuan pada facebookku
setelah kutengok2 sebentar, ternyata cuma pemberitahuan game saja. lalu kulanjutkan untuk berselancar di dunia maya. sampai aku membuka New Tab dan kulihat sebuah kata2 inspirasi
apa maksudnya yak?? berhubung bahasa inggris saya pas2an, saya gunakan saja Translate
wala . . . sekarang sudah menjadi bahasa indonesia, dan saya masih saja belom tau apa maksudnya :p. pernah sejenak saya berfikir, apa benar adanya yah mesin waktu itu. kl bener2 ada kayaknya asyik deh. bisa mengulang masa2 indah saat SMU. ini gara2 liet di sebelah kiri bawah ada tampilan gini
sekarang ya sekarang, kemaren ya kemaren. gk usah disesali dan gk usah dipikirkan apa yg sudah terjadi. ternyata malam sudah larut, baiknya saya melanjutkan tidur saya yg kemaren malam. nite all... "

ini ceritaku, mana ceritamu :p

setidaknya ada unsur cerita didalamnya :), andai saja saya bisa memenangkan

Last challenge: Opera Extensions

mungkin semua ekspresi bisa keluar semua yak, paling nggak beberapa ekspresi lah. like this expression . . .


hahaha..... semoga saja bisa punya henpon baru, amin amin amin
ternyata asyik juga menambahkan Opera Extension maupun Speed Dial Extension
sudah larut malam, sebaiknya saya segera mengirimkan jawaban ini, karena tadi saya terlalu bersemangat dan menyebabkan belum selesai saya menjawab semua pertanyaan, keburu ke pencet send deh :p.

bismillah . . . semoga sukses, amin amin amin




 

Selasa, 23 Agustus 2011

Takut . . . . ???

Kejadian ini saya lihat langsung dengan mata kepala saya sendiri. Berawal saat saya akan potong rambut di daerah patukan. saat itu saya menggunakan sepeda motor dengan kecepatan sedang, karena jalan sedang ramai. lalu tiba2 saja ada pengendara motor tanpa helm, berboncengan menyenggol seorang bapak yang sedang mengendarai sepeda. terjatuhlah sang bapak tersebut sampai terguling 1 X. tetapi pengendara tersebut hanya melihat sesaat, kemudian mereka tancap gas dan masuk ke gang kecil untuk menghindar.
Dari yang saya pikirkan, ada 2 pilihan yg harus mereka ambil dan harus mereka pikirkan secara cepat, yaitu :
1. Menolong sang bapak
2. Melarikan diri
Untuk alasan pertama sebenarnya itu yg terbaik, tetapi apa yg akan terjadi jika mereka menolong dan banyak warga yg berkumpul. maka mereka akan dimarahi bisa juga mereka dipukuli, karena dianggap kurang berhati-hati dalam berkendara.
Untuk alasan kedua tidaklah mulia, tetapi karena takut jika menolong mereka akan dipukuli, mereka mengambil pilihan kedua. tetapi pilihan kedua ini ada 2 alasan juga. yg satu sudah dijelaskan, dan yang satu mereka memang tidak perduli dengan keadaan bapak tersebut.
sebaiknya gunakan kepala dingin dalam menyelesaikan segala sesuatu, jangan terlalu mengandalkan emosi.
Orang Emosi menggunakan OTOT, Orang Sabar menggunakan OTAK

Minggu, 21 Agustus 2011

Idealis. . .

Kebanyakan Mahasiswa yg baru lulus selalu menginginkan pekerjaan yg menurut mereka cocok. sebagai contoh, teknik elektro ya mereka bekerja di bidang yg berhubungan dengan elektro. tetapi apakah sepadan. dalam 1 tahun mahasiswa t elektro yg lulus bisa mencapai ribuan dari seluruh indonesia. tapi perusahaan yg berhubungan dengan elektro apakah membutuhkan karyawan sebanyak itu, pastinya tidak kan.
Berpikir IDEALIS memang tidak sepenuhnya salah, baik memang bekerja sesuai apa yg dipelajari. yang menjadi pertanyaan, apakah semua mahasiswa yg kuliah itu mendapat ilmu sesuai jurusan mereka?.
ada pendapat seperti ini "kuliah itu jalan untuk pendewasaan diri" jadi dari kuliah itu kita menemukan siapa kita sebenarnya, apa minat kita, mau kemana diri kita nanti, dan sebagainya.
Idealis memang tidak salah, tapi sesuaikan dengan realitas yg ada. . .

Selasa, 16 Agustus 2011

#bukber17 with @kopijos + Sheilagenk jogja

awalnya udah pesimis, dihari terakhir pendaftaran PUTRA belum mendaftar untuk ikutan #BUKBER17 bareng @KOPIJOS sekaligis belum daftar juga di acara SheilaGenk Jogja. beberapa jam sebelum kedua acara dimulai Admin dari kopijos memberi tau kl ada 1 anggota yg mengundurkan diri, kebeneran deh ikut yang kopijos aja, pikir putra.
setalah sampai di lokasi yang sudah ditentukan, putra sms ke panitia bukber sheilagenk yang kebetulan hanya berjarak beberapa meter dari lokasi bukber kopijos. alhasil dia diperbolehkan datang ke acara sheilagenk juga. Alhamdulillah ... satu dayung, 2 - 3 pulau terlampaui. begitulah pepatah yang cocok diberikan kepada putra

maju terus KOPIJOS teruslah berlayar SHEILA ON 7 . . .

Baik Vs Buruk

Kebanyakan orang selalu melebihkan keburukan dari pada kebaikan, "kok bisa?"
jadi begini, dalam pergaulan antar sesama pasti lah ada namanya asam manisnya. 100 hari pertama, A selalu berbuat baik pada si Z. saat dibutuhkan, A selalu ada untuk si Z. 100 hari 100 kebaikan.
pada hari ke 101 si A mengecewakan Z, maka dari 100 kebaikan itu akan hilang hanya dengan 1 keburukan.
"karena nila setitik, rusak susu sebelangga" lebih tepatnya seperti itu
kenapa orang selalu memikirkan kejelekan orang dulu, dan menutupi kebaikan yang sudah dilakukan?
sebegitu hebatkan keburukan?
ayo kita hilangkan itu, karena 100 lebih baik daripada 1
dan ayo kita biasakan berbuat baik
mulai dari diri kita sendiri
*gk ngerti aku ngomong opo rek :p

Senin, 15 Agustus 2011

Sodaqoh . . .

Hal kecil dengan makna yang besar, yang sering dilupakan oleh orang-orang dijaman sekarang. banyak yang beranggapan kalau bersodaqoh hanya akan mengurangi harta. sebenarnya dari sebagian harta yang kita dapat, ada hak untuk orang-orang yang membutuhkan.
Dengan senyum pun itu termasuk sodaqoh, mudah sekali bukan.
Sebenarnya dari pada dihabiskan dengan tidur, PUTRA lebih memilih untuk beraktifitas. tetapi bingung apa yang hendak dia lakukan. suatu hari dia ingin mengunjungi kampus yang telah lama dia tinggalkan. disana dia bertemu dengan temannya yang sedang mengurus yudisium untuk mengejar wisuda dibulan oktober. dari situlah putra mencoba membantu sebisa mungkin, pastinya dengan ikhlas dan senang hati. selain ada hal positif yang dilakukan, dia juga bisa mendapat pahala apalagi dibulan romadhon ini. hampir sampai jam 1 siang putra ada di kampus. setalah sampai di kos dia mencoba menuliskan beberapa kejadian yang baru saja dia alami dalam blognya. selang beberapa lama sms berbunyi, alangkah senangnya karena ada peluang untuknya bekerja di kampus dimana dia dulu menempuh ilmu.
apakah ini termasuk keajaiban berbuat baik (sodaqoh)?
ayo teman-teman, mari kita perbanyak berbuat baik, perbanyak bersodaqoh. jika kita lakukan dengan senang hati pastilah tidak akan terasa berat bahkan akan terasa indah . . .
Sungguh besar Keajaiban Bersodaqoh . . .

Minggu, 14 Agustus 2011

Karyawan Vs Wirausahawan

Hal pertama yang terbayang saat PUTRA menyelesaikan studi S1nya adalah mencari lowongan pekerjaan. mungkin itu yang banyak orang pikirkan setelah menyelesaikan studinya. hari demi hari, minggu demi minggu, bulan demi bulan dilaluinya untuk mencari sebuah pekerjaan. sampai akhirnya dia mempunyai fikiran, apakah kita lulus harus dilanjutkan dengan mencari lowongan pekerjaan dan bekerja pada orang lain?.
seringkali putra memikirkan hal tersebut. sampai putra mendapatkan pekerjaan dan statusnya berubah menjadi KARYAWAN, dia sejenak lupa akan pikiran tersebut. tetapi setelah dia merasakan tidak enaknya bekerja pada orang lain, terutama pekerjaan yang dia anggap baru, dan dia merasa tidak cocok pada pekerjaan tersebut muncul kembali pemikiran yang dulu sempat hilang. Apakah kita HARUS bekerja pada orang? mengapa kita tidak membuka peluang usaha?.
Putra sekilas mendapat bayangan apa yang akan dia lakukan untuk membuka peluang usaha, tetapi apakah orang tuanya akan merestuinya untuk menjadi WIRAUSAHAWAN. banyak pemikiran orang tua, setelah lulus hal yang harus dilakukan adalah mancari lowongan pekerjaan dan menjadi karyawan (bekerja pada orang lain).
sampai sekarang putra masih terus bertanya-tanya, apakah harus jika seseorang menyelesaikan studinya dia harus menjadi KARYAWAN. alangkah baiknya jika kita membuka peluang usaha baru, sehingga kita tidak terpaku pada hal LOWONGAN KERJA dan tidak buruk lho menjadi WIRAUSAHAWAN.
bagaimana dengan kamu?

"Bekerja di Bawah Tekanan"

gembira bukan kepalang saat Putra mendapatkan pekerjaan, setelah 6 bulan lamanya mencari kesana kemari. berawal dari salah chat dengan teman facebook nya. sampai2 dia bernadzar akan melakukan puasa senin-kamis selama 1 bulan.
hari pertama putra menjalani pekerjaannya berjalan lancar tanpa halangan, walaupun dia masih belum begitu memahami alur dari pekerjaannya. teman satu kantornya mengingatkan agar dia tahan terhadap tekanan. pastinya semua pekerjaan mengharuskan tahan terhadap tekanan. putra bertanya pada dirinya sendiri "apa yg dimaksud dengan tekanan disini?". datanglah hari kedua putra bekerja, masih sama seperti hari pertama berjalan lancar.
hari demi hari dilalui putra dengan masih bertanya-tanya, apakah yang dimaksud teman-temannya dengan tahan terhadap tekanan dan siapa yang memberi tekanan itu. datanglah hari dimana pertanyaan itu terjawab, tekanan yang dimaksudkan oleh teman-temannya mulai dirasakan.
Putra berusaha untuk tetap bertahan terhadap tekanan itu, dia mencoba untuk bertahan paling tidak sampai 1 bulan. belum sampai 1 bulan putra sudah mulai galau, dia merasa tidak akan bertahan menghadapi tekanan yang diberikan padanya. karena dia masih baru dalam hal seperti ini. tepat 1 minggu (7 hari, tidak termasuk hari minggu) putra memutuskan untuk mengakhiri tekanan tersebut.
Tahan Terhadap Tekanan, sebenarnya apakah perlu dalam bekerja kita diberikan tekanan? dan untuk apa tekanan itu diberikan? apakah malah menyebabkan mereka bekerja kurang optimal?
putra pun masih bertanya-tanya, "apakah arti TEKANAN yang sebenanya?" 

Sabtu, 13 Agustus 2011

cerita dalam cerita

awal dari sebuah cerita baru. . .

seekor itik buruk rupa selalu kesulitan untuk menemukan sesama itik yg mau berteman dengannya. suatu hari sang itik buruk rupa berjalan ke sebuah sungai, dia menemukan kumpulan itik2 lain disana. karena tidak memiliki teman dan ingin memiliki maka mendekatlah sang itik buruk rupa ke kumpulan itik2 tersebut. mungkin karena susah berkomunikasi sang itik buruk rupapun kesulitan untuk berbaur dengan itik2 yg lain. sebagian itik mengakui itik tersebut, sebagian lagi hanya menganggapnya angin lalu dan tidak menganggap.

dalam hati sang itik buruk rupa "bagaimana aku bisa berbaur dengan itik2 yg lain tanpa ada pengecualian dan adanya pengakuan?". dengan berjalannya waktu banyak juga itik2 lain yg berkumpul disitu, salah satunya itik cantik. berbeda dengan perlakuan padanya, jika ada itik cantik semua mata tertuju padanya. tanpa memandang itu bahwa itik cantik itu baru bergabung.

"inikah perbedaan antara itik buruk rupa dan itik cantik"

semua butuh pengakuan, semua butuh perhatian.

adakalanya sang itik buruk rupa merasa minder untuk melanjutkan berkumpul. tetapi tidak semua itik disana mengacuhkan sang itik buruk rupa. ada juga yg perhatian dengannya, mengakuinya, perhatian dengannya tanpa memandang itik itu buruk rupa yg tidak memiliki kelebihan.

sang itik buruk rupa masih melanjutkan perjuangannya untuk mendapatkan pengakuan dari sesama teman2 itiknya ......

"apakah itu perlu?"

Kamis, 24 Maret 2011

graffiti

hobi ini berawal saat akan diadakan ultah SHEILAGENK Jogja yg diadakan tgl 27 maret. pengen buat sesuatu buat ditandatangani mas2 sheila, maka cari ide lah di inet. ketemu lah graffiti. Tapi graffiti disini sesuai dengan kemampuan ogut. nanti kl udah ada hasil bakalan ogut pasang disini

Selasa, 15 Maret 2011

Memperbaiki accu Soax "tipe basah"

Berawal dari temen yg motornya ngadat, katanya akinya minta diganti. daripada nganggur mending ngakalin tuh aki biar bs di pake lagi, lagian di kos jg kagak ada kerjaan :p. lalu browsing lah di internet. Kendi Says :
"Kita persiapkan terlebih dahulu adalah:
 1. Na4-EDTA (Tetrasodium EDTA) atau (EDTA Teknis) *sktr 35rb/kg
 2. Air Destilasi (Air Aquadest), saya menggunakan air accu botol BIRU.
    (bukan air accu zuur!) *sktr 6rb
 3. Sendok Teh
 4. Gelas

Untuk ritual perawatan rutin accu, Siapkan 2-3 sendok teh Na4-EDTA untuk 1 liter air Aquadest
Untuk accu yang sudah soak, siapkan 4-6 sendok teh Na-EDTA untuk 1 liter air Aquadest
Na4-EDTA harus diaduk larut dengan air accu, untuk itu agar mudah, pengadukan dilakukan di luar accu
menggunakan gelas. tuangkan ke accu sesuai garis batas. Setelah itu ReCharging.

*dedicated to @loempier

Selasa, 22 Februari 2011

Sistem Informasi Tabel Periodik

dari papercraft dah bingung. mau buat gundam susah, mau lanjut danbo males akhirnya lanjutin pelajaran VB6nya. sebenernya bingung mau bikin apa, tp setelah browsing2 nemu "Tabel Periodik", kyknya keren tuh kl dibikin programnya. sekalian biar ilmu gk ilang ma nambah2 ilmu, dibuat deh "Sistem Informasi Tabel Periodik" *bikin nama sesuka hati :p. ni masih tahap penyempurnaan, berhubung sumber lg main tenis jd ke pending dulu. buat temen2 SMU khususnya anak IPA, mungkin bisa sedikit membantu. Nanti kl udah jd pasti Ogut pasang linknya disini. ok ok ok

nah ini die yg udah jadi, emang sih codingnya sederhana sangat2 sederhana. tp banyaknya itu yg bikin lama.hehehe.... buat temen2 yg butuh tinggal donlot aja di sini
kl ada temen2 yg butuh bantuan trs ogut bisa bantu pasti ogut bantu deh

Minggu, 20 Februari 2011

JADI VOLUNTEER GREBEG AIR,SIAPA TAKUT??

Event besar atau kecil selalu butuh yang namanya kepanitiaan.Nah disini kesempatan emas buat Kamu yang ingin mencari pengalaman dalam manajemen event. Mulai dari Persiapan Event hingga Saat berlangsungnya Event.Grebeg Air menawarkan kamu emuanya yang berminat untuk menjadi Voluunter Kami. Disini Kita Belajar banyak hal. Mulai dari menciptakan ide–ide dasar acara agar nantinya Grebeg Air menjadi menarik. Selain itu disini kita Sharing / bertukar pendapat serta belajar hal-hal baru dalam merencanakan sebuah Event.

          Sebagai LSM Lingkungan, BORDA membutuhkan banyak sekali Voluunter.Salah satunya Voluunter Grebeg Air. Karena banyak sekali pihak-pihak yang akan diajak kerjasama dalam event Grebeg Air ini diantaranya: Hubungan dengan Pemerintah Kota Yogyakarta, Kampus / Universitas, Sekolah-sekolah  di Yogyakarta, komunitas-komunitas serta media . Dari Semua Pihak pastinya Voluunteer akan mempunyai  Job Description masing masing diantaranya mengurusi:
  • )Perijinan baik tempat/lokasi,perijinan kepolisian dan lainnya
  • )Surat Menyurat:membuat proposal,mengirim surat ke kampus/sekolah,komunitas,serta pihak lainnya,
  • )Pengelolaan Website Social Marketing:Membuat Blog, Twitter, Fb, Fun Pages,serta update info info link yang telah diikuti guna menggaungkan acara Grebeg Air semakin luas.
  • )Desain: Menciptakan desain gambar,backgroung logo, spanduk, banner, poster ,flyer dan lainnya guna mendukung ketertarikan massa mengenai Event Kita.
  • )Acara : Saat berlangsungnya acara ,banyak tenaga yang dibutuhkan untuk mengatur jalannya acara supaya lancar sesuai dengan Rundown acara.Sebelum di Hari H nya beberapa hal yang harus dilakukan diantarnya dekorasi Panggung,Penyewaan Peralatan(Tenda,sound system,genset,meja kursi dan lainnya).
Bagian bagian divisi saat Event berlangsung adalah:
  • )Menyiapkan Rundown acara serta Mengatur jalannya acara,Menyiapkan MC dan lainnya (Divisi Acara)
  • )Menyiapkan  Perlengkapan :Semua barang-barang yang diperlukan guna mendukung kegiatan harus disiapkan.Agar dapat meminimalisir kekurangan-kerungan saat acara berlangsung.
  • )Keamanan:Selalu Berkoordinasi dengan aparat Keamanan yang telah ada.
  • )Konsumsi: Mengurusi food and baverage yang dibutuhkan selama event berlangsung.Mulai dari mengatur pemberian konsumsi bagi tamu undangan,pengisi acara,hingga panitia yang terlibat.
  • )Seksi Kebersihan yang berkoordinasi dengan Bagian Kebersihan setempat.Baik pasca Event , dibagian  divisi ini harus senantiasa menjaga kebersihan demi menciptakan nyaman berada di lokasi Grebeg Air.

             Selama dalam Proses Persiapan ,Voluunter juga diajak untuk berkoordinasi dengan pihak pihak pemeritah dan swasta.Presentasi dengan Pemerintah Kota Yogyakarta, koordinasi dengan Dinas Kepariwisataan serta mengkoordinir seluruh kampus atau komunitas yang menjadi bagian dari event ini.

Sangat Menarik Bukan !!!

Tentu Pengalaman ini akan menambah wawasan dan Pengetauhan Kalian dalam membuat dan mengurusi Manajemen Event.Tidak lupa pula BORDA yang notabennya LSM Jerman juga mempunyai Voluunter asli dari Jerman.Sehingga dapat juga dijadikan ajang Berbagi Pengalaman dengan para Bule-Bule dari Jerman.

JANGAN KETINGGALAN  GABUNG DENGAN KITA!!!MENJADI VOLUUNTEER GREBEG AIR

Untuk info lebih lanjut ,Kamu dapat mengisi Formulir Voluunter dan data Kamu akan tercatat di Database BORDA pusat di Jerman (Bremen).So Tunggu Apalagi!!
Buka Link ini: BORDA Volunteer Form

*copy paste from http://grebegairindo.blogspot.com

Papercraft

akhir2 ini ogut lagi seneng maen yg namanya papercraft. tu gara2 ada yg pasang foto danbo di facebook. jd kepengen bikin juga tuh. setelah cari2 info, dapet deh buat danbo sendiri. nih blueprint danbo editan ogut sendiri saykendi's danbo. ogut juga ada tuh blueprint GUNDAM, tp cm satu. kl pengen, komeng aja ya gan . . .

Kamis, 10 Februari 2011

Isi Folder terkunci

pernah kejadian saat mengakses explorer secara tidak sengaja folder kita ke-Drag masuk ke folder milik windows atau folder yg hanya bisa diakses oleh windows. lalu saat kita mau mengembalikan folder tersebut selalu gagal. setelah muter2 nyari solusinya, akhirnya dapet juga. begini ceritanya :

1. masuk ke My Computer
2. klik Tools - Folder Option - View tab
3. dibawah Advanced Settings, klik untuk menghilangkan tanda centang di Use simple file sharing (Recommended), lalu OK.
4. klik kanan pada folder yg mau kamu balikin lalu klik Properties.
5. klik Security tab, lalu OK jika muncul Security message.
6. klik Advanced, lalu klik Owner tab.
7. di Name list, klik user name kamu, Administrator jika kamu login pake Administrator, atau klik Administrators group.
8. klik checkboxes to select the Replace owner on subkontainer and objects lalu OK.

setelah itu kamu bisa ambil folder kamu, alhamdulillah

Nb : tentang attrib http://en.wikipedia.org/wiki/Attrib  attrib -s -r -h /s /d  

Perkenalan

This is Saykendi . . .
ada ide sendiri ada copas dari kaskus